Latest News

Tuesday, September 27, 2016

Pertama Dalam Sejarah. Papua Akan Miliki Sekolah Penerbang, Bakal Diresmikan Jokowi Langsung



alirantransparan.blogspot.co.id - Papua akan memiliki sekolah pilot dan sekolah tinggi kejuruan lainnya. Sekolah ini akan diresmikan langsung oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Ketua Lembaga Masyarakat Adat Papua, yang menjabat sebagai Staf Khusus Kepresidenan Lenis Kogoya mengatakan, Presiden Jokowi akan berkunjung ke Papua pada minggu kedua Oktober ini. Salah satu agendanya yakni meresmikan sekolah pilot tersebut.

"Awal minggu kedua Oktober nanti, Presiden menjadwalkan ke Papua. Salah satu agenda untuk meresmikan sekolah pilot di Biak, Papua," ujar Lenis usai bertemu Presiden Jokowi di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (26/9/2016).

 
Ketua Lembaga Masyarakat Adat Papua, yang menjabat sebagai Staf Khusus Kepresidenan Lenis Kogoya


Lenis mengatakan, selain sekolah pilot, akan ada juga peresmian sekolah unggulan dan akademi komunitas.

"Di akademi komunitas itu merangkup sekolah bidang teknologi, pertanian, komputer dan lain-lain. Itu sekolahnya di Wamena, Kemudian ada juga nanti peresmian sekolah unggulan. Itu dari swasta," jelas Lenis.

Lenis mengatakan, sekolah pilot ini khusus ditujukan untuk anak-anak Papua. Tujuannya agar anak-anak Papua bisa andil dalam dunia penerbangan di Indonesia. Hal ini sesuai dengan keinginan Presiden Jokowi.

"Sekolah pilot itu dari adat, yang kelola Badan Usaha Milik Adat (BUMA). Ini khusus untuk anak Papua. Pelatihan untuk jadi pilot. Intinya Presiden mengharapkan Papua bukan jadi penonton, tetapi juga bisa aktif di dunia penerbangan, dan warga Papua terlibat langsung untuk membangun Papua," katanya.

Dikatakan Lenis, saat ini sekolah tersebut sudah memiliki 9 unit pesawat latih. Beberapa anak Papua juga sudah disekolahkan oleh pemerintah daerahnya untuk sekolah pilot di kawasan Banten. Nantinya, jika sekolah itu telah diresmikan, beberapa anak murid yang sekolah di Banten tersebut akan ditarik kembali ke Papua.

"Di sana kan banyak gunung, awan, jadi mereka latihannya nanti adaptasi langsung dengan alam. Biar terbiasa, biar jadi pilot andal," tambah Lenis. (detik.com)

No comments:

Post a Comment