Showing posts with label FPI. Show all posts
Showing posts with label FPI. Show all posts
Monday, October 17, 2016
Memanas!! Jubir Tim Ahok: Habib Rizieq Harus Dipidanakan Akibat Pernyataannya Soal Ahok Harus Dibunuh
alirantransparan.blogspot.co.id - Juru Bicara Tim Pemenangan Ahok-Djarot, Ansy Lema menilai pernyataan Habib Rizieq di muka umum yang mengajak dan menghasut orang untuk melakukan kekerasan dan pembunuhan terhadap Basuki T. Purnama alias Ahok merupakan bentuk hate speech. Secara eksplisit, kata Ansy, Habib telah menebar kebencian beraroma SARA, bahkan mengajak melakukan tindak kekerasan.
"Jelas tindakan tersebut melanggar hukum dan karenanya harus dipidana. Kebebasan individu tidak bersifat mutlak. Kebebasan individu ada batasnya, yakni dibatasi oleh kebebasan individu lainnya. Prinsipnya, kebebasan individu tidak boleh mengancam kebebasan individu lainnya," ujar Ansy di Jakarta, Senin (17/10).
Karena itu, kata Ansy, kemerdekaan menyatakan pendapat tidak berarti bisa bebas bicara apa saja. Dalam tatanan demokrasi, menurut dia, prinsip kebebasan individu tidak boleh mengancam kebebasan individu lainnya sebab demokrasi tidak hanya bersenyawa dengan kebebasan, tapi juga dengan ketertiban dan keteraturan (Order beyond the freedom).
"Ini hakekat demokrasi yang bermartabat dan bertanggung jawab. Apalagi, kita tahu bahwa sejatinya salah satu tujuan dasar negara dibentuk adalah untuk melindungi hak hidup warganya, bukan justru meniadakan hak hidup individu. Negara wajib menjaga hak hidup individu," tandas dia.
Ansy menegaskan, hak hidup adalah hak asasi yang melekat pada setiap individu warga negara. Karena itu, negara wajib melindungi hak hidup warganya yang merupakan amanat konstitusi.
"Maka, terhadap Rizieq yang telah secara jelas mengancam hak hidup pihak lain, negara mestinya bersikap tegas terhadapnya karena ia telah terbukti mengancam hak hidup individu lain. Negara tidak bisa mendiamkannya, sebab mendiamkan sama dengan negara melakukan kekerasan dengam pembiaran," tutur dia.
Lebih lanjut, Ansy mengatakan ruang publik mestinya diisi gagasan dan ide cerdas guna melakukan edukasi politik pada publik, bukan sebaliknya menyemai benih-benih permusuhan dengan mengekaploitasi isu SARA.
"Adalah tanggung jawab semua pihak untuk melakukan edukasi politik. Kualitas demokrasi ditentukan oleh sejauh mana rakyat mampu berargumentasi secara cerdas dan etis," ungkap dia.
Tantangan kita dalam membangun demokrasi hari ini, kata dia adalah mentransformasi masyarakat dari masyarakat percaya (believing society) menuju masyarakat menalar (reasoning/understanding society). Semakin banyak masyarakat menalar berarti mutu kualitas demokrasi kita makin baik.
"Ilustrasinya, jika binatang buas semisal ular ditakuti karena bisanya, harimau karena taring dan cakarnya, badak karena culanya, maka manusia disegani dan dihormati karena pemikiran dan hatinya. Jika mengandalkan fisik dan kekerasan, manusia tidak mungkin bisa menaklukkan binatang buas. Demokrasi mencegah perbedaan diselesaikan dengan cara buas, tetapi dengan mengandalkan cara cerdas," pungkas dia.(beritasatu.com)
Pasca FPI Demo Ahok Berbuntut Panjang, Persatuan Pemuda NTT Ancam Bubarkan FPI dengan Caranya Sendiri
alirantransparan.blogspot.co.id - Aksi Puluhan ribu massa dari FPI dan sejumlah ormas Islam berunjuk rasa untuk menuntut penangkapan Gubernur DKI Jakarta Basuki T. Purnama (Ahok) atas kasus dugaan penistaan agama jumat 14/10/2016 tampaknya masih saja menjadi topik pembicaraan netizen.
Hal ini selain dipicu oleh ulah imam besar FPI Habieb Rizieq yang secara terbuka menyerukan untuk membunuh Ahok, aksi tersebut juga masih menyerukan untuk tidak memilih pemimpin kafir. Bahkan Habib Rizieq mengancam akan melakukan demo yang lebih besar lagi minggu depan bila Ahok belum ditangkap.
Di medsos hari ini dihebohkan postingan seorang pemuda kupang yang terang -terangan mengancam FPI.
Menurut pantauan redaksi dari komentar netizen, FPI dirasakan sudah meresahkan masyarakat dengan memperuncing isu SARA. Padahal didaerah lain yang mayoritas non muslim, sangat mengargai muslim. Seharusnya bila hanya membenci Ahok, tidak menggadang-gadang isu SARA sehingga masyarakat Indonesia di daerah lainnya tidak menjadi tersinggung. Setelah status Gubernur Papua yang jadi viral, kini menyusul pemuda Kupang unjuk suara. Bahkan bisa jadi akan merambat ke daerah lain.
Berikut redaksi kutipkan status facebook pemuda Kupang yang diposting di grup SAVE AHOK.
"Jika pemerintah tdk membubarkan FPI, maka kami Persatuan Pemuda NTT dari Timor Barat, Alor, Eks Timor Lezte, Sumba, Flores, dan Rote siap bubarkan FPI pengacau itu dgn cara kami sendiri..."
Akun Max Tamon : Belum termasuk Papua, Ambon dan Minahasa dengan pekik I Yayat U Santi, no rasa akang....... FPI!
Akun Morres S. Mon: Klau fpi mau mmburkn pa ahok mka kmi gbungan sluruh masyarkt indo yg berkedaultan dn berpancasilais akn mmbubrkn kusus perusak"NKRI ini dngn cara orang yahudi mnghncurkan musuh"ny,,,
Akun Arnoldus Gemo Smw: ingin kedamaian tapi mengapa ada orang yg ingin membenci satu pihak yaitu kristen emang y indonesia ini negara fpi dan mui sehingga mereka membenci non muslim.non muslim juga punya hak untuk menjadi pemimpin bukan cuma muslim ini negara indonesia bukan negara muslim jadi siapapun berhak untuk menjadi pemimpin.
Akun Iwan Ampulembang ia setuju.....karena FPi bisa merusak hubungan toleransi beragama di Indonesia yang selama ini sudah terjalin harmonis.......jangan karena ulah sekelompok orang yang mengatas namakan agama merusak NKRI...
Akun Tonny Liemantoro: Aliran arab vs aliran budaya indonesia yg beraneka ragam.... Jangan biarkan FPI berkembang karena aliran kekerasan dan pengacau.....
Akun Ade Anto Kami putra putri indonesia tidak suka klu FPI bertindak anarkis di negara kami tercinta
Kami putra putri indonesia bertumbah darah untuk ke utuhan NKRI
Kami putra putri indonesia berbagai macam suku,budaya,d agama .salam satu jiwa NKRI. (beritateratas.com)
Saturday, October 15, 2016
FPI... Beginikah Mentalitasmu? Janganlah Seperti Gang Senggol Bacok
alirantransparan.blogspot.co.id - AKSI GENG SENGGOL BACOK. Ketua geng Senggol Bacok keluarkan fatwa baru : � Berikan hukuman mati bagi penista agama � (yang dimaksud adalah Ahok). Dia juga buka posko relawan berani mati untuk melawan Ahok. Tidak hanya itu sang ketua geng juga siap gerakkan ribuan orang untuk menghukum Ahok. Menurutnya yang tidak berani lawan Ahok bakal masuk neraka selamanya.
Saya tidak pingin komentarin soal penafsiran ayat yang ada dalam salah satu teks formal keagaamaan dikaitkan dengan Pilkada. Sudah banyak ulama terpercaya yang bisa menafsirkan ayat tersebut dengan benar dan relevan seperti Quraish Shihab, Nurcholish Madjid, Buya Syafi�i Maarif hingga KH. Mustofa Bisri dan tidak mengaitkannya dengan sistem politik modern karena teks tersebut dimunculkan pada kurun 1400 tahun yang lalu dalam situasi dan kondisi geopolitik yang berbeda.
Yang ingin saya cermati adalah kelakuan Geng Senggol Bacok ini. Mereka marah dan ngamuk besar bahkan siap menggalang perang bahkan membunuh saat ada orang lain yang menurut mereka melecehkan kepercayaannya, padahal bagaimanapun suatu kepercayaan adalah bersifat relatif & subyektif serta tidak pernah bisa menjadi mutlak dan obyektif.
Mereka tidak ingat bahwa tudingan mereka kepada kaum Hindu, Buddha dan Konghucu dengan mengatakan bahwa itu sekedar budaya manusia bukan agama dari langit sebenarnya juga adalah suatu penistaan agama. Mereka lupa bahwa tudingan mereka bahwa Kristen adalah agama palsu dan Injil adalah karangan manusia juga adalah suatu penistaan agama.
Mereka tidak ingat bahwa mengatakan agama orang lain sebagai kafir dan sesat juga adalah suatu penistaan agama. Apakah mereka tidak bisa merasakan betapa sakit hatinya orang lain saat dikatakan seperti itu? Oh tapi saya lupa, kan mereka sudah lama tidak punya otak dan hati nurani lagi hehehe.... jadi ya tidak mungkin lah mereka bisa merasakan tepa salira dan toleransi pada sesama. Senggol Bacok gitu loohh....
Padahal Geng Senggol Bacok ini sebenarnya adalah kelompok yang paling munafik di dunia. Mereka bilang punya prinsip �Bagiku agamaku, bagimu agamamu� tapi nyatanya mereka adalah yang paling kenceng teriaknya serta usil dan sibuk ngurusin agama orang lain. Mulai dari fatwa �haram ucapkan selamat hari raya agama lain�, �haram pilih pemimpin dari agama lain� hingga melarang orang lain bikin tempat ibadah, menyegel, menutup bahkan merusak dan membakar tempat ibadah orang lain, melarang assesoris agama lain di tempat umum, membubarkan paksa ibadah agama lain serta melarang perayaan hari raya agama lain bahkan di tempat mereka sendiri dan sebagainya.
Mereka dulu bilang Pancasila haram tapi saat pemerintah keluarkan wacana bubarkan ormas anti Pancasila mereka langsung mengkeret dan bilang �kami adalah Pancasilais�. Mereka melakukan baiat / sumpah setia kepada ISIS serta keluarkan fatwa �Haram menghujat dan mengutuk ISIS� tapi saat kebiadaban dan kekejaman ISIS terekspos mereka langsung bilang �jangan samakan kami dengan ISIS�, mereka bilang UUD 45 haram tapi saat mau melawan Ahok mereka serukan �Jihad Konstitusional�. Mereka bilang demokrasi syirik dan haram tapi mereka rajin berdemo padahal demo hanya bisa dilakukan dalam sistem negara demokrasi.
Mereka ngamuk saat orang Israel bunuh orang Palestina tapi diam saja saat orang Arab bantai ribuan orang Yaman termasuk anak-anak tak bersalah. Mereka ngamuk dan merazia tempat pelacuran tapi diam saja saat banyak terjadi pelacuran orang-orang Arab di daerah Puncak.
Geng Senggol Bacok adalah nama yang paling tepat bagi mereka karena sebenarnya mereka tidak pernah menjadi front pembela agama. Katanya membela agama namun nyatanya mereka justru sukses membuat agamanya makin dipermalukan dan jadi bahan tertawaan orang. Yang benar mungkin adalah Front Pembusukan Agama. Geng Senggol Bacok adalah Kaum Gagal Paham yang overdosis dan mengidap sakit jiwa permanen serta cacat logika kronis. Geng Senggol Bacok adalah benalu bagi NKRI yang mengancam keutuhan bangsa di masa depan.
Persis kelakuan orang mabok di pesta hajatan yang menggelar dangdut murahan kelas kampung semalaman terus saat tersenggol mereka akan ngamuk dan marah-marah kemudian pulang ambil golok di rumah. Sambil bergumam mereka akan mengatakan �Gue boleh senggol elo, tapi begitu elo senggol gue, gue bacok lo....!!!�
MENTALITAS BUDAK
Ormas yg katanya anti maksiat bahkan bawa2 pentungan segala untuk merazia kemaksiatan. Tapi saat ada orang2 Arab melakukan praktek prostitusi di wilayah Puncak mereka adem2 saja.
Mereka ngamuk saat org Israel bunuh warga Palestina tp saat org Arab bantai ribuan org Yaman mereka diam saja.Mereka suka teriak anti Amerika bahkan bilang Amerika dajjal. Tp saat Arab bergaul mesra dg Amerika utk kepentingan politik n ekonomi, mereka oke-oke saja.
Mungkin mereka ini dalam hati sebenarnya sadar bahwa mereka hanyalah budak sehingga mereka tdk pernah berani melawan ataupun mengkritik majikannya.
Mereka diam karena hidup mereka disokong dananya dari sang majikan yg kaya raya di luar sana.
Mereka diam karena mereka sebenarnya hanyalah para budak yg akan garang untuk membela kepentingan sang majikan tapi diam seribu bahasa meski sang majikan melakukan kesalahan...
Hidup Senggol Bacok !!!
By Muhammad Zazuli (via dobrak.net)
Friday, October 14, 2016
Adik Uje Akui Selama Ini FPI Berkoordinasi dengan Gerindra Demo Ahok
alirantransparan.blogspot.co.id - Anggota DPRD DKI Jakarta dari Fraksi Gerindra, Fajar Siddiq, mengakui bahwa selama ini aksi unjuk rasa yang dilakukan oleh Front Pembela Islam (FPI) selalu berkoordinasi dengan partainya.
Namun, demo yang berakhir ricuh kemarin tidak ada koordinasi sama sekali.
"Sekarang saya enggak tahu, ini organ mana yang beraksi, saya bingung kenapa," kata adik almarhum Ustaz Jefri Al-Buchori itu kepada wartawan, di DPRD DKI Jakarta, Jumat (3/10/2014).
"Saya curiga, ini aksi bukan katup kekecewaan (FPI) terhadap Ahok (Basuki)," lanjut Fajar.
Ia menduga ada provokator yang sengaja agar aksi unjuk rasa berlangsung rusuh. Tujuannya, yakni menyudutkan umat Islam.
Selama ini, ia menambahkan, jika berkoordinasi dengan Gerindra, aksi unjuk rasa tidak berlangsung rusuh.
Kemarin, aksi unjuk rasa menolak Basuki sebagai Gubernur DKI untuk menggantikan Joko Widodo itu berujung rusuh.
Sebanyak 200 anggota FPI bentrok dengan pihak kepolisian. Mereka melempari Balaikota DKI dan Gedung DPRD DKI dengan batu bata dan kotoran hewan.(tribunnews.com)
Aksi Tuntut Ahok, Janji Turunkan Ratusan Ribu Massa FPI, Ternyata Hanya Diikuti 3022 Massa. Ini Daftarnya
alirantransparan.blogspot.co.id - Aksi Tuntut Ahok hari ini di ikuti sekitar 3022 massa. Digerakkan oleh FPI, sebagian besar massa berasal dari luar jakarta antara lain :
1). Gabungan Massa FPI, Majelis Pengajian, Karang Taruna, Ormas Kedaerahan, Massa Partai, dll.
Cilegon 400,
Tangerang kota 300
Merak 120
Balaraja 220
Bogor kota 300,
Bogor kabupaten 200
Bekasi 400,
Karawang 600,
Cianjur 750,
Bandung 700,
Sukabumi 880,
Tegal Gubuk 300
Jogja 250
Tegal 100
Indramayu 200
Sumbar 50
Lampung 150
Jambi 30
Garut 115
Sumedang 80
Tasikmalaya 80
Soreang 70
Ciamis 140
Sumber 40
Kuningan 40
Purwakarta 200
Subang 100
Banjar 80
2). FPI ( Front Pembela Islam )
1. Kuningan, 7 orang, Pp. Idham Holid HP. 085321688649 (Naik Travel).
2. Bekasi, 17 orang, Pp. Masturo HP. 085761219571 (Mobil Bak Terbuka B.9760. FAM)
3. Cilegon, 6 orang, Pp. Bpk. Juju HP. 081806745396 (Kr. Pribadi A. 1431. FP).
Pkl 05.10 Wib, Massa Aksi FPI dari Daerah Majalengka : 17 orang Pp. M . Yusuf Komaruddin HP. 085324032099.
3. Cilegon, 6 orang, Pp. Bpk. Juju HP. 081806745396 (Kr. Pribadi A. 1431. FP).
4. Majalengka, 17 orang, Pp. M. Yusuf Komaruddin HP. 085324032099 , ELF E.7621.VA.
5. Sukabumi,
- 11 orang, Pp. Ustadz Agus HP. 085890252847, ELF B.7555.UDA.,
- 7 orang, Pp. Habib Novel HP.0857595632 F. 1526. UQ.
6. Sukabumi.
- 7 Orang , Habib Lutfi .
Hp. 085861912526.
F. 945. SH, Toyota Avanza.
7. Krawang, 20 Pers, Jalan Kaki, Sahid Anang Mukhtar Hp. 081224833236.
8. Cirebon, ,8 Orang, Ustad Andi, Hp. 081324162970.
E. .1622.LC.
9. Bekasi.7 Orang, Pp. Ustad Jamil Hp. 08138728072.
10. Banten, 5 Pers, Pp. Hapiudin.
11. Surabaya, Bis. S. 7577.UK
Pp. Saiin. Hp. 085730707067.
12. Cilacap. 7 Orang, Pp. Kholid
R. 8991. EP.
13. Pandeglang ,3 Orang, Pp.A.1895. NL.
14. Bandung., 60 Pers, Pp. Ustad Deden, Bus. Z.7705.T
15. Bandung, D. 7799. JY.60 Org
16. D. 441.LY. 60 Org
17.Z.7838.DC, 8 Org
18. D.1809. RU, 8 Org ,pp.Ustad Asep.
19. Majalengka, 9 Orang, Pp. M. M.Sodikin.
20.Majalengka KR. Pribadi Fortuner .B.555. DEL, 8 Orang.Iwan.
21. Subang D. 1227 UI.7 orang
22. SUBANG T. 1571.TL.7 Orang
23. SUBANG F.1276.CI.7 Orang Pp. Ustad Usnul
24. B. 1353. GFX, 8 Orang, Ustad Fauzi.
25. Cikarang B. 1584, FLO, 2 Orang
26.Sentul D. 1822.ADD, 5 Orang, Rusli
27. Majalengka B. 1416. KRD, 8 Orang,Ustad Dede.
28. F. 1682.MU.
29. B. 1343. UKT.
30. B. 8075.CK.
31. D. 1289.MB.
32. A. 1476.AK.
33. F. 1239 WL.
34. D. 1764Hp.
35. D. 1722MD.
36. B. 1075SRB.
37. D.1622KC.
38. B. 1702 KOP.
39. B. 8441.SV.
40. A. 124. KC.
41. F.1837.DS.
42. A. 1746.AQ.
43. A. 1074. KL.
44. BE. 1870. DO.
45. B. 1719.PZA.
46. E. 1160 LF.
48.D. 1675.MN.
49. D. 1867.JCB.
50.B. I209.FQN.
51. D. 1204 XC.
52. B. 1963.BYS.
53. E. 1363 KT.
54. B. 7451.UDA.ELF
55. B. 7048.FDA.
56. B. 7342.TGA
57. D. 7989. AM.
58. B. 7902.TGA.
60. AA. 1433.CA.
Jumlah Kendaraan : 9 Bus, 8 Elf, 50 Pribadi,1 Kr. Bak, motor 500 Unit.
Jumlah massa : 3022 orang.
(Info dari TMC Polda Metro Jaya)
Friday, September 23, 2016
Sakitnya Tuh Di Sini! Forum Ulama DKI Kecewa, SBY dan Prabowo Bentuk Dua Poros
![]() |
Ribuan muslim Jakarta padati Masjid Istiqlal pada Ahad (18/9), dalam rangka acara Silaturahim Akbar dan Doa untuk Kepemimpinan Ibukota. |
alirantransparan.blogspot.co.id � Koordinator Pengawal Risalah Istiqlal (Perisai), KH.Bachtiar Nasir, menyatakan forum ulama dan masyarakat DKI Jakarta kecewa dengan sikap elit politik yang tidak mendengar aspirasi masyarakat bawah dalam menyikapi konstelasi politik di Ibu Kota. Ini terkait penentuan calon-calon gubernur dan wakil gubernur untuk Pemilihan Kepala Daerah DKI Jakarta 2017.
Menurut Bachtiar, para alim ulama dan masyarakat DKI Jakarta sebelumnya telah melakukan rapat akbar di Masjid Istiqlal beberapa waktu lalu. Pada rapat akbar itu, semua tokoh ulama dan masyarakat berharap para elit politik bisa satu suara dan solid untuk melawan calon petahana Ahok-Djarot.
"Tapi karena buruknya komunikasi saat ini, kita dihadapkan oleh dua kandidat untuk melawan calon petahana," kata Bachtiar usai memimpin rapat ulama di Masjid Asyafi'iyah, Jakarta Selatan, Jumat 23 September 2016.
Menurutnya, mandeknya komunikasi antar elit dari dua poros itu disebabkan saling bersikeras dua kubu yang ingin memasang jagoannya.
"Komunikasi ini sebenarnya simpel, SBY ngotot Agus di nomor satu, Prabowo ngotot Sandiaga nomor satu," kata Bachtiar.
Ia pun mengandaikan, apabila salah satu dari dua poros itu (Cikeas dan Hambalang) mau mengalah satu sama lain, tentunya ini akan menjadi kekuatan politik yang sangat besar untuk masyarakat Jakarta.
"Pertemuan ini sebenarnya karena kekecewaan kami terhadap gagalnya komunikasi antar elit dalam menyikapi pilkada DKI Jakarta," kata Bachtiar.
Sebagaimana diketahui, jelang Pilgub DKI Jakarta 2017 mendatang sejumlah kandidat sudah mendeklarasikan dirinya sebagai pasangan cagub dan cawagub DKI Jakarta.
Koalisi PDI Perjuangan, Partai Nasdem, Golkar dan Hanura mencalonkan calon petahana Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)-Djarot Syaiful Hidayat. Koalisi Partai Demokrat, PPP, PKB dan PAN mencalonkan pasangan Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni. Sementara koalisi Partai Gerindra dan PKS dikabarkan akan mengusung jagoannya sendiri, yaitu Anies Baswedan-Sandiaga Uno.(viva.co.id)